Musik sebagai Senjata Kerajaan Allah

Pujian dan penyembahan adalah bau-bauan harum yang menyukakan Tuhan. Bukan hanya nyanyian atau pun sorak sorai dalam pujian penyembahan tersebut yang disukai Tuhan, tetapi juga setiap nada dan irama yang dihasilkan oleh alat-alat musik yang dimainkan dalam pujian dan penyembahan tersebut. Allah sangat suka dipuji.

Tetapi, tahukah saudara... jika iblis pun suka musik? Tentunya musik-musik dan pujian yang dipersembahkan kepadanya... seperti musik pemujaan setan, musik-musik keras, serta musik-musik enak tapi tidak berguna, yang intinya untuk menjauhkan manusia dari Penciptanya.

Ada musik yang tidak disukai iblis... yaitu pujian dan penyembahan anak-anak manusia kepada Penciptanya, apalagi jika yang dinaikkan adalah musik perang terhadap si iblis... Iblis dan anak buahnya langsung kocar-kacir kabur karena tidak tahan mendengarnya.

Oleh sebab itu... himbauan bagi para pemuji, serta pemain musik, "SERIUSLAH" saat memuji dan menyembah Tuhan, karena saat kita memuji dan menyembah Tuhan: Allah hadir, Allah bertahta di atas puji-pujian, ada kuasa yang mendatangkan kelepasan, penghiburan, kesembuhan, kekuatan, berkat, pertobatan, dsb, serta kuasa mengusir kuasa-kuasa gelap yang menghalangi pemberitaan Injil keselamatan yang dari Allah.

Banyak orang-orang di sekeliling kita yang tertawan hak bebasnya untuk percaya kepada Injil, bertobat, datang beribadah, serta jatuh bangun dalam kehidupan rohaninya bersama Yesus oleh karena pikiran mereka tertutup akan Injil, di alihkan kepada ilah-ilah jaman ini, dibutakan oleh kenikmatan sementara dan sia-sia yang ditawarkan iblis bersama anak buahnya, kurangnya orang-orang yang bersedia untuk di utus kepada mereka.

Marilah... kita perbaiki sikap kita saat dalam menyembah dan memuji Tuhan. Setelah mengetahui segala sesuatu yang ada di hadapan kita, di medan perang kita, serta tahu senjata dan kuasa yang kita miliki melalui pujian dan penyembahan, maka siap sedialah, siap atau tidak, kita tetap harus menghadapinya.

"Lawanlah iblis, maka ia akan lari dari padamu".

"Karena peperangan kita bukan melawan darah dan daging, melainkan melawan penguasa-penguasa, penghulu-penghulu dunia yang gelap, melawan roh-roh jahat di udara..".

"Kenakan seluruh selengkap senjata Allah...".

Berjalanlah selalu dalam Pimpinan Tuhan. Dia akan menunjukkan apa yang sedang kita hadapi dan bagaimana cara untuk menyelesaikannya. Semuanya dimulai dari persekutuan dan hubungan yang intim dengan Tuhan setiap harinya sehingga roh kita menjadi peka.

Selamat Datang dalam Kekekalan. Tuhan Yesus memberkati.

Baca juga artikel ini...